|
Jakarta - Bubun semalam ikut panik akibat gempa berkekuatan 7,4 magnitudoyang mengguncang wilayah Banten dan sekitarnya? Membaca keterangan di laman BMKG, ternyata gempa terjadi pada Jumat (2/8/2019) pukul 19.03 WIB.
Bubun dan keluarga kebetulan sedang berbelanja bulanan, dan merasakan kepanikan luar biasa saat barang-barang berjatuhan. Semua orang berlarian ke luar gedung untuk menyelamatkan diri. Orang tua yang panik membuat anak-anak pun jadi ketakutan melihat kondisi tersebut.
Dari situ, Bubun melihat pentingnya mengajari anak-anak untuk melindungi diri dalam kondisi bencana. Setidaknya, hal ini akan bermanfaat saat anak-anak jauh dari orang tua atau orang dewasa yang akan melindungi mereka dengan siaga.
Mengutip dari Safe Kids, saat gempa terjadi dan kita berada dalam ruangan, disarankan untuk segera berlindung dengan bersembunyi di bawah meja. Ajarkan anak untuk mengutamakan melindungi kepala, leher, dada. Bisa gunakan buku, tas, dan tentunya sembunyi di bawah meja.
Untuk mengurangi risiko cedera, jangan berdiri dekat kaca jendela, cermin, lemari yang dipenuhi barang di atasnya, bingkai foto, tv di atas meja, serta lampu gantung. Saat evakuasi jangan berlari, jangan mendorong-dorong, jangan ngobrol, dan jangan kembali.
 Selanjutnya, untuk menghadapi kebakaran, jika terjebak dalam ruangan kebakaran, hal-hal yang mesti dilakukan seperti tempelkan punggung tangan ke pintu, jika terasa panas dan ada asap dari lubang pintu, berarti ada api di belakang pintu. Ini sangat berbahaya untuk keluar. Jika keluar dengan kondisi asap tebal, tutup hidung dan mulut dengan kain atau kain basah. Merangkak mendekati lantai karena oksigen ada di bawah.
Jika terjebak dan tidak dapat keluar, cegah api masuk. Tutup pintu dan semua celah dengan ventilasi dengan kain.
Untuk bencana banjir, sebaiknya ajarkan anak cara pencegahannya, Bun. Namun, jika kita sudah tahu bahwa akan terjadi banjir dalam waktu dekat, bisa lakukan beberapa tindakan berikut, di antaranya tanam pohon keras pencegah banjir dan longsor, jaga kesehatan pribadi, jaga kesehatan binatang peliharaan dengan rutin.
Selain itu, periksa dan kosongkan septik tank, cek instalasi listrik, perbaiki jalan rusak. Serta bersama tetangga membersihkan lingkungan sekitar.
Semoga membantu ya!
Sumber :
https://www.haibunda.com/parenting/20190803092053-61-51308/hal-penting-yang-bisa-diajarkan-ke-anak-saat-terjadi-bencana-alam |
