Anies Baswedan: Indonesia Butuh Peningkatan Kualitas Guru
Dewi Masitoh (1,266)
694 10 14-03-2013
0 suka
03-04-2014, 09:54:01
http://static.republika.co.id/uploads/images/detailnews/anies-basweda-_140127152443-489.jpg Kunci dari pendidikan adalah bagaimana kualitas dari tenaga pendidiknya. Guru yang berkualitas akan mampu memberikan pendidikan yang berkualitas pula. "Pendidikan tidak hanya bicara sistem dan infrastruktur. Karena guru yang berkualitas tentu mampu untuk mengkombinasikan cara belajar," kata Rektor Paramadina, Anies Baswedan dalam sebuah seminar bertajuk Urgensi Pendidikan Bagi Peningkatan Jiwa Kebangsaan di Kampus Ikopin, Rabu (3/3). Dia mengatakan, saat ini Indonesia masih membutuhkan banyak tenaga pendidik yang profesional. Menurutnya, lima tahun ke depan pendidikan Indonesia bisa menjadi lebih baik dengan melakukan perbaikan kualitas tenaga pendidik. ”Membangun jiwa Pendidik bagi para pendidik dulu,baru membicarakan soal infrastruktur,” paparnya. Penggagas Indonesia Mengajar ini mengatakan, bahwa sudah menjadi kewajiban bagi kaum terdidik untuk mendidik lingkungannya. Saat ini pendidikan menjadi salah satu hal yang bisa membangun jiwa nasionalisme kita. Pembelajaran jiwa nasionalisme di bidang pendidikan tidak hanya diberikan melalui mata pelajaran kewarganegaraan, namun lebih daripada itu jiwa nasionalisme diajarkan dari bagaimana cara guru berbahasa, bertatakrama,dan berperilaku kepada anak didiknya. Penanaman jiwa nasionalisme sendiri harus dilakukan sejak kita berada di rumah.”Kita harus menghadirkan generasi-generasi yang siap menerima era kebaruan.Individu yang siap menyadari bahwa dirinya merupakan warga dunia,”ungkap Anies. Menurut Anies saat ini banyakorang yang lupa bahwa dirinya adalah warga dunia. Padahal, menurutnya, bila sudah merasakan bahwa kita merupakan bagian dari warga dunia, maka bisa tahu apa yang harus bangsa ini kerjakan. Anies menyampaikan, untuk bisa siap menghadapi masyarakat dunia, kita harus mempersiapkan tenaga pendidik yang berkualitas. Sehingga, di dalam diri anak didiknya tertanam jiwa kebangsaan yang tinggi. ”Menjadi warga dunia, tanpa meninggalkan karakter ke-Indonesia-annya,” tegasnya. Sumber : republika.co.id

 

Silahkan login untuk meninggalkan balasan.

Pesan

Notifikasi